Home | Nasional | Internasional | Daerah | Politik | Hukrim | Ekonomi | Sport | SerbaSerbi | Tekno | Lifestyle
 
Teladani Nabi Muhammad SAW, untuk Menangkal Kenakalan Remaja
Sabtu, 09-11-2019 - 20:25:10 WIB |
Kepala MAN 4 Agus Tanjung  foto bersama siswa usai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Musala MAN 4 Pekanbaru, Jumat (8/11/2019).
TERKAIT:
   
 

Pekanbaru, Riauline.com - Peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW atau bagi kaum muslimin Indonesia dikenal dengan sebutan Maulidan, diselenggarakan civitas akademika MAN 4 Pekanbaru. Senarai kegiatannya terdiri dari penampilan tim Hadrah MAN 4 Pekanbaru, tausiyah Ustaz Romyzal MPdI dosen agama di Universitas Islam Riau.
"Kegiatan peringatan ini adalah momen muhasabah/introspeksi  bagi kita semua, baik guru maupun siswa tentang sejauh mana aktualisasi keteladanan kita terhadap figur mulia  Rasul Muhammad SAW. Dengan meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW tentu perilaku kenakalan remaja seharusnya dapat teratasi," ujar Kepala MAN 4 Pekanbaru, Agus Salim Tanjung, MA, usai menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di MAN 4 Pekanbaru, Jumat (8/11/2019).

Ia menyebutkan, selain rangkaian ceramah ada juga perlombaan dalam rangka mensyiarkan maulid, yang terdiri dari lomba story telling/menceriterakan kisah hidup Nabi Muhammad SAW, lomba Tahfizul Quran juz 30 dan lomba cerdas cermat tentang Sirah Nabawiyah.

Ia menyebutkan, sebagai institusi yang diharapkan melahirkan lulusan yang tak hanya cerdas secara intelektual, namun juga cerdas secara emosional dan spiritual, MAN 4 Pekanbaru yang diazamkan akan menjadi Madrasah Aliyah Program Keagamaan (MAPK), menyeriusi setiap proses pembelajaran untuk terinternalisasi dengan nilai-nilai keagamaan yang terefleksikan dari figur contoh, Nabi Muhammad SAW.
Menurut Agus, untuk lomba Tahfizul Quran selain jurinya dari guru MAN 4 Pekanbaru, juga turut menghadirkan dewan juri dari Masjid Paripurna Babussalam Pekanbaru, Ustaz Khairul Amal.

‘’Untuk mensyiarkan berbagai seni kreasi Islam dalam pembelajaran intrakurikuler maupun ekstrakurikuler di MAN 4, seni kreasi seperti Hadrah, Khattil Quran, Nasyid dan sejenisnya juga menjadi kegiatan penambahan skill kesenian Islam bagi siswa,’’ ujarnya.(**)



 
Berita Lainnya :
  • Teladani Nabi Muhammad SAW, untuk Menangkal Kenakalan Remaja
  •  
    Komentar Anda :

     
     
    Indeks Berita  
    01 Bupati Kasmarni Buka MTQ ke-36 Bukit Batu: Jadikan Al-Qur’an Sebagai Pedoman Hidup dan Warisan Generasi Muda
    02 Malam Ricuh di Gedung Cik Puan: Peserta Bujang Dara Bengkalis Diduga Tertipu Panitia
    03 Unik dan Bernuansa Budaya, Stand Desa Sejangat Pamerkan Layangan Wau di MTQ Bukit Batu ke-26
    04 Stand Bazar Desa Sungai Selari di MTQ Bukit Batu ke-36 Tampilkan Produk UMKM Lokal, Tampil Megah dan Berkelas
    05 Kafilah Desa Sungai Selari Tampil Semarak di Pawai Ta’aruf MTQ ke-36 Kecamatan Bukit Batu
    06 Layang Wau Terbangkan Semangat Budaya: Desa Sejangat Tampilkan Ikon Melayu di MTQ ke-36 Bukit Batu
    07 Meriah! Camat Bukit Batu Acil Esino Lepas Peserta Pawai Ta’aruf MTQ ke-36
    08 Hasan Basri Kembali Nahkodai IPHI Bukit Batu Periode 2025–2030, Camat Acil Esyno Apresiasi Kekompakan Jemaah Haji
    09 Kapolsek Bukit Batu Silaturahmi ke IKMR, Ajak Masyarakat Dukung Program Green Policing
    10 Antrian Truk di Pelabuhan Roro Sungai Pakning Mengular, Pengendara Keluhkan Bahaya di Jalan Umum
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © 2019 - Riauline.com