Home | Nasional | Internasional | Daerah | Politik | Hukrim | Ekonomi | Sport | SerbaSerbi | Tekno | Lifestyle
 
Pasang Bendera di Leher Anjing, Staf PKS SAS Muara Basung Diduga Lecehkan Simbol Negara
Kamis, 10-08-2023 - 16:16:24 WIB |
Robert Herry Son diduga sebagai pelaku pelecehan simbol negara dengan memasang bendera dileher anjing
TERKAIT:
   
 

Bengkalis,Riauline.com -Seorang staf Pabrik Kelapa Sawit (PKS)
PT Sawit Agung Sejahtera (SAS) Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis Robert Herry Son,
diduga melakukan pelecehan terhadap simbol negara, pelecehan tersebut viral terjadi melalui rekaman video berdurasi kurang dari 1 menit beredar luas di media Sosial, dimana seekor anjing dikalungi bendera merah putih dihalaman kantor PKS oleh pelaku, Kamis (10/8).

Dalam rekaman video itu, terdengar suara salah seorang dengan nada marah dan mengatakan "Dianggap sepele, masak anjing dipasangi bendera", sembari mengalihkan kamera kewajah pelaku yang terlihat sebagai warga keturunan.

"Sudah keterlaluan candaannya. Bercanda sih boleh lucu lucuan, tapi jika sudah seperti ini, pihak berwajib harus tegas. Jika perlu panggil pimpinannya,"ujar Ketua KNPI Bengkalis, Andika Putra Kennedy ST yang geram melihat aksi tersebut.

Warga Muara Basung Musri juga meras geram atas aksi pelecahan tersebut dan perbuatan tersebut tidak bisa ditolelir lagi.

"Kami sudah terbakar emosi. Ini sudah tidak bisa ditolerir sebagai bentuk pelecehan. Pertanggung jawabkan perbuatan konyol ini,"ujar Musri, salah seorang warga yang mengaku ikut dalam rombongan masyarakat menjemput paksa pelaku.

Dikatakan Musri, meski pihak perusahaan telah memediasi tuntutan masyarakat, namun masyarakat tetap bersikukuh menyeret korban kepihak Kepolisian guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Awalnya perusahaan meminta mediasi, namun tidak semudah untuk. Pelaku harus diproses sesuai hukum yang berlaku,"ungkapnya.

Terpisah, perwakilan PKS PT Sawit Agung Sejahtera (SAS) Muara Basung, Adi Gunawan alias ketek saat dikonfirmasi membenarkan ulah salah seorang stafnya tersebut. Menurutnya, secara tegas pihak perusahaan sudah membebas tugaskan stafnya tersebut.

"Hari ini juga sudah kami pecat dan kami memohon agar masyarakat agar dapat menarik laporan di Kepolisian agar kami dapat memulangkan pelaku kedaerah asalnya,"tegasnya.

Dikatakan Adi, atas nama management memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh Rakyat Indonesia dan Masyarakat Kabupaten Bengkalis Khususnya atas kejadian ini.

"Permohon maaf kami sampaikan juga kepada pemerintah Pusat dan Daerah. Kami berjanji tidak akan mengulangi peristiwa seperti ini," ujarnya.

Hingga kini, pelaku telah berada di Mapolsek Pinggir guna dilakukan proses lebih lanjut.







 
Berita Lainnya :
  • Pasang Bendera di Leher Anjing, Staf PKS SAS Muara Basung Diduga Lecehkan Simbol Negara
  •  
    Komentar Anda :

     
     
    Indeks Berita  
    01 Bupati Kasmarni Buka MTQ ke-36 Bukit Batu: Jadikan Al-Qur’an Sebagai Pedoman Hidup dan Warisan Generasi Muda
    02 Malam Ricuh di Gedung Cik Puan: Peserta Bujang Dara Bengkalis Diduga Tertipu Panitia
    03 Unik dan Bernuansa Budaya, Stand Desa Sejangat Pamerkan Layangan Wau di MTQ Bukit Batu ke-26
    04 Stand Bazar Desa Sungai Selari di MTQ Bukit Batu ke-36 Tampilkan Produk UMKM Lokal, Tampil Megah dan Berkelas
    05 Kafilah Desa Sungai Selari Tampil Semarak di Pawai Ta’aruf MTQ ke-36 Kecamatan Bukit Batu
    06 Layang Wau Terbangkan Semangat Budaya: Desa Sejangat Tampilkan Ikon Melayu di MTQ ke-36 Bukit Batu
    07 Meriah! Camat Bukit Batu Acil Esino Lepas Peserta Pawai Ta’aruf MTQ ke-36
    08 Hasan Basri Kembali Nahkodai IPHI Bukit Batu Periode 2025–2030, Camat Acil Esyno Apresiasi Kekompakan Jemaah Haji
    09 Kapolsek Bukit Batu Silaturahmi ke IKMR, Ajak Masyarakat Dukung Program Green Policing
    10 Antrian Truk di Pelabuhan Roro Sungai Pakning Mengular, Pengendara Keluhkan Bahaya di Jalan Umum
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © 2019 - Riauline.com